Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kesehatan Kerja Pada Cleaning Service Di RSUD Sumbawa Tahun 2020

Authors

  • Ida Nursiani STIKES GRIYA HUSADA SUMBAWA
  • Rusmayadi -
  • Rihul Husnul Juliyatmi

Keywords:

Kesehatan Kerja; Cleaning Service; Alat Pelindung Diri (APD); Lingkungan Kerja; Beban Kerja

Abstract

Kesehatan kerja merupakan promosi dan pemeliharaan kesejateraan fisik, mental dan sosial pekerja pada jabatan apapun dengan sebaik-baiknya. Petugas cleaning service mempunyai risiko untuk terkena bahan biologi berbahaya (biohazard), kontak dengan alat medis sekali pakai (disposable equipment) seperti jarum suntik bekas maupun selang infus bekas, serta membersihkan seluruh ruangan di rumah sakit dapat meningkatkan risiko untuk terkena penyakit infeksi yang dapat mempengaruhi kesehatannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kesehatan kerja pada cleaning service di RSUD Sumbawa tahun 2020. Metode penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif analitik dengan menggunakan desain studi cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah total populasi atau seluruh petugas cleaning service di RSUD Sumbawa pada saat penelitian dilakukan yaitu bulan Juni 2020 yang berjumlah 46 responden. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan uji Chi Square dengan tingkat kepercayaan 95% (α : 0,05). Dari hasil uji chi square didapatkan bahwa ada hubungan antara beban kerja dengan kesehatan kerja pada cleaning service dengan  X² hitung (26,414) > X² tabel (3,841), ada hubungan antara lingkungan kerja dengan kesehatan kerja pada cleaning service dengan X² hitung (14,243) > X² tabel (3,841), ada hubungan antara penggunaan APD dengan kesehatan kerja pada cleaning service dengan X² hitung (3,920) > X² tabel (3,841).

References

Depkes RI. 2012. Standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Rumah Sakit (K3RS). Depkes RI. Jakarta.
Farsida dan Zulyanda, M. 2016. Analisis Penggunaan Alat Pelindung Diri dalam Penanganan Sampah Medis pada Petugas Cleaning Service di RSUD Kabupaten Bekasi Tahun 2016. Jurnal Kesehatan Volume 12 No 1Tahun 2019.
Kamri, N. 2011. Identifikasi Faktor Bahaya di Tempat Kerja. Pendidikan Teknologi Kejuruan Pascasarjana Universitas Negeri Makassar.
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1087 Tahun 2010 tentang Standar Kesehatan dan Keselamatan Kerja Rumah Sakit.
Sari, S.C, Hamid, D, dan Utami, H.N. 2016. Pengaruh Lingkungan Kerja Fisik dan Non Fisik terhadap Keselamatan dan Kesehatan kerja (Studi Pada Karyawan Pabrik Gondorukem dan Terpentin Sukun Perum Perhutani Kesatuan Bisnis Mandiri Industri Gondorukem dan Terpentin II, Ponorogo). Jurnal Administrasi Bisnis (JAB).Vol. 34 No.1. Universitas Brawijaya. Malang.
Silaban, G. 2012. Keselamatan dan Kesehatan kerja. Medan : Perc. CV. Prima Jaya.

Downloads

Published

2021-06-14

How to Cite

Nursiani, I., -, R., & Juliyatmi, R. H. (2021). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kesehatan Kerja Pada Cleaning Service Di RSUD Sumbawa Tahun 2020. Jurnal Kesehatan Dan Sains, 4(1), 32–39. Retrieved from http://jurnal.lppmstikesghs.ac.id/index.php/jks/article/view/61