Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Kelurahan Pekat Kecamatan Sumbawa Kabupaten Sumbawa
Kata Kunci:
Knowledge, Habit of hanging clothes, Use of mosquito repellent, the incidence of DHFAbstrak
Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang tergolong Arthropod-Borne Virus. DBD ditularkan melalui gigitan nyamuk genus Aedes, terutamaAedes aegypti. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian DBD di Kecamatan Pekat, Kabupaten Sumbawa, Kabupaten Sumbawa. Metode penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 93 responden di Kel. Pekat Kec. Kabupaten Sumbawa Kabupaten Sumbawa dilaksanakan pada bulan Mei – Juni 2021. Hasil analisis univariat diperoleh dari kejadian DBD yang menderita DBD sebanyak 22 responden (23,7%), pengetahuan baik sebanyak 54 responden (58,1 %), PSN baik sebanyak 56 responden (60,2%), kebiasaan menggantung pakaian 28 responden (30,1%), penggunaan obat nyamuk sebanyak 47 responden (50,5%). Dari hasil uji chi square diketahui tidak ada pengaruh antara pengetahuan dengan kejadian DBD nilai OR hitung (0,367) < OR² tabel (3,841) dan p hitung (0,544) > p tabel (0,05), ada pengaruh antara PSN dengan kejadian DBD nilai X² hitung (9.700) > X² tabel (3.841) dan p value (0,002) < p tabel (0,05), tidak ada pengaruh antara kebiasaan menggantung pakaian dengan kejadian DBD X² hitung (1,948) < OR tabel (3,841) dan p hitung (0,163) > p tabel (0,05), ada pengaruh antara penggunaan obat nyamuk dengan kejadian DBD nilai OR hitung (12,069) > OR tabel (3,841 ) dan p hitung (0,001) < p tabel (0,05).
Referensi
Abdullah, Ridwan. 2015. Pembelajaran Saintifik untuk Implementasi kurikulum 2013. Jakarta: PT Bumi Aksara
Andra, S. W., & Yessie, M. P. 2013 KMP 1 Keperawatan Medical Bedah Keperawatan Dewasa Teori dan Contoh Askep. Yogyakarta: Nuha Medika.
Best, jhon. W. 1982. Metodologi penelitian dan pendidikan. Surabaya: Usaha Nasional.
Bustan, M. N. 2010. Pengantar Epidemiologi. Edisi Revisi. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Depkes RI. 2006. Pemberantasan Sarang Nyamuk Demam Berdarah Dengue. Depkes RI. Jakarta.
Emawati, Bratajaya, C.N., Dan martina, S.E. 2018 Gambaran Praktik Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) di Wilayah Endemik DBD. Vol.9, No. 1, pp 17-24.
Ghhozali.2016. Aplikasi Analisis Multivariete Dengan Program IM SPSS. Semarang: Badan Penerbi Universitas Diponegoro.
Herawati, D. 2017. Pemetaan Sebaran Ades Albopictus Sebagai Dasar Pengendalian Penyakit Demam Berdarah Dengue DBD di Kecamatan Sanbudaya Kota Mataram Berbasis Geografic Information System GIS. Skripsi. Mataram: Jurusan IPA Biologi UIN MATARAM.
Ismail, A.R 2018 Angka Kejadian Pasien dan Penyebab Penyakit Demam Berdarah Dengue serta Peran Puskesmas dalam Upaya Penyembuhan dan Pencegahan pada Tahun 2018. Disertasi tidak diterbitkan. Surakarta: Fakultas Kedokteran universitas Selasa Maret.
Kemenkes RI . Pengendalian Demam Berdarah Dengue Untuk Pengelola Program DBD Puskesmas. Dirjen P2P. Jakarta; 2013
Kementrian Kesehatan RI 2011. Profil Kesehatan Indonesia 2010. Jakarta: Kemenkes RI.
Kementrian Kesehatan RI 2016. Profil Kesehatan Indonesia 2015. Jakarta : Kemenkes RI.
Kementrian Kesehatan RI 2018. Profil Kesehatan Indonesia 2017. Jakarta : Kemenkes RI.
Kementrian Kesehatan RI 2019. Profil Kesehatan Indonesia 2018. Jakarta : Kemenkes RI.
Kusumawati, R.B. 2017 Faktor Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue di Dusun Palembang Kecamatan Balerejo Kabupaten Madiun. Skirpsi. Madiun : Peminatan Kesehatan Lingkungan STKES BHAKT HUSADA MADIUN.
Lestari, Titik. 2016. Asuhan Keperawatan Anak. Yogyakarta: Muha Medika .
Notoadmojo S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Notoadmojo s. Kesehatan Masyarakat dan Ilmu Perilaku. Jakarta : PT Rineka Cipta. 2007. Hal. 58-179.
Notoatmodjo S. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta
Profil Dinas Kesehatan Kesehatan Provinsi NTB. 2019.
Profil puskesmas Unit I Kecamatan Sumbawa.Diakses pada tanggal 13 Februari 2020. Tidak diterbitkan.
Sandra, T., Sofro, M.A., Suhartono, Martini, Hadisaputro, S. 2019 Faktor-Faktor yang Berpengaruh terhadap Kejadian Demam Berdarah Dengue pada Anak Usia 6-12 Tahun Di Kecamatan Tembalang.Jurnal Epidemiologi Kesehatan Komunitas Vol.4, No. 1, pp 1-10.
Sholihah, N.A. 2019 Analisis Spasial dan Pemodalan Faktor Risiko Kejadian Demam Berdarah Dengue Tahun 2016-2018 Pada Zona Wilayah Pesisir dan Ketinggian Wilayah di Kota Kupang.Tesis. Kupang: Program Pasca sarjana Universitas Nusa Cendana.
Soegeng, NSoegijanto. 2006. Demam Berdarah Dengue. Surabaya : Airlangga Universoty press.
Suandono, A. 2019. Menilik Perjalanan Dengue di Jawa Barat. Jakarta : LIPI Press.
SUARANTB. 2 Juni 2020. Capai 344 kasus, kasus Demam Berdarah di Sumbawa Lamapui Tahun Lalu
Sugioyono, 2009. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabrta: Bandung.
Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta
Utami, Susilaningrum, Nursalam. 2013. Asuhan Keperawatan Bayi dan Anak. Jakarta : Salemba Medika.
WHO.Regional Office for South-East Comperehensive Guidelines for Prevention and Connrol of Dengue and Dengue Haemorrhagic Fever. India. 2011.
WHO. 2007. Ragam Metode Penyembuhan. EGC: Jakarta.
WHO.National Guidelines for Cinical management Dengue Fever.National Vector Borne Disease Control Programme. India WHO. 2015.
WHO.Panduan Lengkap Pencegahan & Pengendalian Dengue & DBD (Alihbahasa: Palupi Widyastuti), New Delhi: Regional Office for Sount East Asia Region; 2001. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC; 2012.
Yatim. 2007. Macam – Macam Penyakit Menular dan Cara Pencegahannya. Jakarta: Pustaka Obor Populer.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2021 Lina Safitri, Abdul Hamid
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.